“Biografi adalah sebuah karya tulis yang menceritakan mengenai seorang tokoh.”
Setiap orang memiliki beragam kisah hidupnya masing-masing. Tak terkecuali dalam suatu kondisi keluarga yang sama dan orang tua yang sama pula, seorang anak akan memiliki kehidupan dan cerita yang berbeda. Hal ini seperti telah digariskan agar manusia dengan manusia yang lainnya menempuh jalan yang ada di depan matanya masing-masing. Beragam kisah dan cerita yang telah dialami oleh seseorang dalam hidupnya dapat dituangkan dalam bentuk tulisan yang disebut biografi.
Untuk melihat dan membaca berbagai biografi tokoh Indonesia dan dunia klik di sini.
Apakah kunci sukses dari orang yang kita jadikan sebagai panutan atau teladan dalam hidup?
Dari sebuah biografi, kita akan mengetahui kisah di balik kesuksesan orang lain hingga dapat menjadi panutan bagi banyak orang dan menjadi cerminan bagi kehidupan kita di masa yang akan datang.
1. Pengertian Biografi
Banyak contoh biografi yang telah menuliskan perjalanan hidup beberapa tokoh.
Lalu, apakah pengertian biografi itu sendiri?
Secara etimologis, biografi berasal dari bahasa Yunani yaitu gabungan kata “bios” yang berarti hidup dan “graphien” berarti tulisan.
Jadi, biografi merupakan sebuah tulisan yang menjelaskan kisah atau riwayat hidup seseorang.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pun, biografi adalah riwayat hidup (seseorang) yang ditulis oleh orang lain.
Sehingga dapat disimpulkan, biografi merupakan teks yang berisi riwayat/ pengalaman hidup seseorang dari lahir hingga akhir hayatnya yang ditulis oleh orang lain.
Tujuan ditulisnya sebuah biografi adalah untuk menjelaskan fakta-fakta kehidupan seseorang secara singkat dan jelas dengan gaya bahasa menarik.
Biografi adalah karya sastra prosa baru dan pada umumnya berbentuk buku.
Karya sastra prosa baru ini dimanfaatkan sebagai teladan dan panutan bagi pembaca berdasarkan fakta dan informasi pada tokoh, mulai dari perjuangan hidupnya memecahkan suatu masalah hingga menjadi inspirasi bagi orang lain.
2. Ciri-Ciri
Salah satu cara mengenali jenis karangan adalah dengan memperhatikan ciri-ciri tulisannya.
Adapun ciri-ciri biografi adalah terdiri dari struktur orientasi, reorientasi dan kejelasan peristiwa.
Selain itu, karya sastra ini memiliki bentuk naratif dan menggunakan gaya bahasa yang menarik.
Narasi yang ditulis menggambarkan kisah-kisah menarik kehidupan tokoh yang memerikan motivasi dan inspirasi bagi pembacanya.
Suatu biografi juga berisi fakta yang reliabel, sesuai dengan riwayat hidup yang dikisahkan.
[read more]
3. Struktur Biografi
Struktur penulisan biografi secara umum terbagi dalam tiga bagian yaitu orientasi, peristiwa dan masalah, serta reorientasi.
3.1 Orientasi
Orientasi merupakan suatu bagian atau tahapan awal dalam karya sastra ini yang berisi pengenalan dan atau gambaran awal tentang tokoh yang akan diceritakan.
Bagian orientasi sangat penting bagi pembaca guna menginformasikan identitas tokoh secara terperinci.
Bagian ini mengantarkan pembaca ke bagian struktur berikutnya yaitu bagian peristiwa dan masalah.
3.2 Peristiwa dan Masalah
Bagian ini berisi peristiwa-peristiwa yang telah dialami oleh tokoh yang diceritakan.
Seperti latar belakang kehidupan tokoh, perjuangannya dalam mencapai sesuatu, serta pengalaman-pengalaman yang dapat menginspirasi pembaca.
Pada bagian ini, hal-hal yang mengesankan, mengagumkan, dan mengharukan diuraikan secara terperinci.
Sehingga bagian peristiwa dan masalah ini dapat dikatakan sebagai bagian inti dari biografi.
3.3 Reorientasi
Bagian akhir dari struktur prosa baru ini adalah reorientasi.
Karena berada paling akhir, reorientasi disebut juga bagian penutup.
Reorientasi bersifat pilihan.
Artinya boleh dicantumkan atau tidak.
Bagian ini berisikan pandangan seorang penulis terhadap tokoh yang diceritakan dalam tulisan.
Pandangan yang ditulis dapat dilihat dari berbagai sisi.
Oleh karena itu, pandangan yang diberikan penulis pun tidak mutlak harus diterima oleh khalayak umum.
Jadi, reorientasi hanya sebagai referensi yaitu hanya berisi pandangan penulis terhadap tokoh bersangkutan.
4. Jenis-Jenis Biografi
Biografi menerangkan kisah hidup seseorang.
Dari sebuah biografi, dapat diketahui hubungan-hubungan serta makna dari pengalaman yang dialami tokoh yang pada awal menjadi suatu misteri hingga pada akhirnya terkuak dan menjadi inspirasi bagi pembaca.
Untuk memperkaya pengetahuan, berikut adalah uraian mengenai jenis-jenis biografi.
Secara umum, jenis prosa baru ini dapat dibedakan berdasarkan lima kategori yaitu berdasarkan izin penulisan, berdasarkan isi, berdasarkan masalah yang dibahas, berdasarkan pembuat, serta berdasarkan penerbit.
4.1 Berdasarkan Izin Penulisan
Jika dikategorikan berdasarkan izin penulisan, karya sastra ini dibagi menjadi authorized biography dan unauthorized biography.
Berikut adalah penjelasan singkatnya.
4.1.1 Authorized Biography
Authorized biography yaitu sebuah biografi yang penulisannya diketahui atau diberikan izin oleh tokoh yang akan diceritakan kisah hidupnya.
Pesetujuan tokoh sangat dibutuhkan agar kisah yang diceritakan tidak keliru dan tepat.
4.1.2 Unauthorized Biography
Unauthorized biography yaitu sebuah biografi yang ditulis oleh seseorang tanpa izin atau tanpa sepengetahuan tokoh yang bersangkutan.
Pada kasus tertentu, hal ini terjadi karena tokoh yang bersangkutan telah wafat.
Pihak yang memesan sebuah biografi untuk seseorang yang sudah meninggal maupun untuk yang masih hidup dikenal dengan istilah klien.
4.2 Berdasarkan Isinya
Berdasarkan isinya, karya sastra ini terbagi menjadi dua jenis yaitu mengenai perjalanan hidup dan tentang perjalanan karier.
Berikut adalah penjelasannya.
4.2.1 Biografi Perjalanan Hidup
Biografi perjalanan hidup berisikan kisah perjalanan hidup tokoh yang bersangkutan secara rinci dan lengkap maupun beberapa bagian saja.
Pengalaman hidup yang diceritakan dianggap berkesan dan memberikan dampak yang besar bagi hidup tokoh yang bersangkutan.
Perjalanan hidup suatu tokoh besar cenderung dramatis, sehingga memberi kesan yang lebih bermakna bagi pembacanya.
4.2.2 Biografi Perjalanan Karier
Biografi perjalanan karier berisi perjalanan karier tokoh secara berurutan dari awal karier hingga puncak karirnya saat ini atau di akhir kehidupannya.
Dengan kata lain, prosa baru jenis ini adalah sebuah dokumenter kesuksesan karier seseorang dalam bentuk tulisan.
Perjalanan karier seorang tokoh terkenal tentunya akan sangat bermanfaat bagi pembaca yang tengah meniti karier.
Sebab seorang tokoh yang besar pasti pernah mengalami kegagalan dan hal tersebut mungkin saja dapat menginspirasi pembacanya.
4.3 Berdasarkan Masalah yang Dibahas
Bukan sebuah biografi jika tidak memiliki suatu masalah yang ingin dibahas.
Sebuah biografi dibuat untuk menuliskan berbagai masalah hidup yang telah dialami tokoh dari berbagai aspek hingga terselesaikan dan menarik untuk diceritakan.
Berdasarkan masalahnya, karya sastra ini dibagi menjadi tiga jenis yaitu biografi politik, intelektual, dan jurnalistik.
4.3.1 Biografi Politik
Biografi yang berisi permasalahan politik dikenal dengan biografi politik.
Jenis ini biasanya berisi segala macam permasalahan yang mempunyai keterkaitan dengan dunia politik.
Tokoh yang diceritakannya pun adalah tokoh besar yang berkecimpung di dunia politik, baik sebagai aparatur negara, maupun petinggi pemerintahan dan bahkan anggota partai.
Tak heran, biografi politik biasanya sarat akan kepentingan politik tokoh yang diceritakan maupun penulis biografinya sendiri.
4.3.2 Biografi Intelektual
Sesuai dengan namanya, sudut pandang yang digunakan dalam biografi intelektual adalah sudut pandang keilmuan atau ilmiah.
Sehingga, biografi intelektual cenderung menceritakan kehidupan tokoh yang bergelut di bidang intelektual maupun pendidikan secara langsung.
Biografi intelektual ini tidak mengandung kepentingan dari pihak-pihak manapun karena dibuat berdasarkan riset yang telah ada.
Di dalam karya sastra jenis ini, Anda akan banyak menemukan istilah-istilah ilmiah.
4.3.3 Biografi Jurnalistik
Biografi jurnalistik ini diolah dan ditulis berupa hasil wawancara kepada tokoh yang bersangkutan.
Syarat utama penulisan biografi ini adalah tokoh yang bersangkutan harus masih hidup.
Isi biografi jurnalistik ditulis dengan beberapa penyesuaian berdasarkan sudut pandang tokohnya.
4.4 Berdasarkan Pembuatnya
Berdasarkan penulisnya, karya prosa baru ini dibedakan menjadi autobiografi dan biografi biasa.
Berikut adalah penjelasan singkatnya.
4.4.1 Autobiografi
Auto artinya otomatis, langsung, atau sendiri, sedangkan kata biografi artinya tulisan mengenai kisah hidup seseorang.
Jadi, seperti asal katanya, autobiografi ini merupakan sebuah biografi yang ditulis secara langsung oleh subjek atau tokoh biografi tersebut tanpa bantuan dari penulis luar.
Dalam penulisannya, autobiografi ini cenderung memiliki beberapa masalah tersembunyi, karena ditulis langsung oleh tokoh bersangkutan sehingga kurangnya masukan atau pandangan orang lain.
Permasalahan itu antara lain seperti kecenderungan untuk mengolah fakta menjadi berlebihan karena dipengaruhi oleh perasaan pribadi.
Opini pribadi penulis cenderung lebih kuat dan dibuat seolah-olah nyata padahal tidak ada bukti yang pasti.
Hal ini bisa terjadi jika satu-satunya sumber yang mengenal baik subjek atau tokoh yang diceritakan dalam sebuah biografi adalah subjek itu sendiri, maka pembaca akan sangat kesulitan untuk mencari dan mengetahui kebenarannya.
Bahkan, tak jarang ada beberapa autobiografi yang belum layak untuk dipublikasikan.
Kecenderungan untuk memasukkan informasi baru yang belum pernah diterbitkan juga dapat terjadi dalam suatu autobiografi.
Informasi baru ini mengharuskan pembaca untuk melakukan riset tersendiri untuk dapat memastikan kebenarannya.
4.4.2 Biografi Biasa
Biografi biasa adalah sebuah tulisan yang berisi kisah hidup seseorang dan ditulis oleh orang lain atas permintaan tokoh bersangkutan maupun inisiatif dari penulis biografi itu sendiri.
Isi dari biografi biasa cenderung lebih objektif karena fakta dan opini di dalamnya ditulis berdasarkan sudut pandang orang lain.
4.5 Jenis Biografi berdasarkan Penerbit
Buku sendiri dan buku subsidi merupakan dua jenis biografi yang dibagi berdasarkan penerbitnya.
Berikut penjelasan singkatnya.
4.5.1 Buku Sendiri
Buku sendiri merupakan buku biografi yang proses penerbitannya (dimulai dari proses konsep, perancangan, penulisan hingga tahap dipasarkan) secara totalitas dilakukan secara pribadi oleh tokoh yang bersangkutan.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan perhatian dari publik serta hasil jual di pasaran.
4.5.2 Buku Subsidi
Buku subsidi yaitu buku berisikan biografi tokoh yang produksi dan biaya penulisannya ditanggung oleh beberapa sponsor.
Secara komersial, buku ini dapat dijual dengan kisaran harga yang relatif tinggi, sehingga harga yang ditawarkan cenderung kurang terjangkau oleh pembaca dan berdampak pada sedikitnya jumlah buku yang terjual.
5. Tokoh-Tokoh yang Biasa Dibuat Biografi
Biografi tidak melulu menceritakan seorang pahlawan nasional atau seorang kepala negara di negara bagian tertentu.
Tokoh yang ada dalam biografi ini dapat juga berasal dari berbagai latar belakang baik pendidikan, humanis, maupun pekerjaan yang mengesankan.
Memang seringkali yang menarik atau menjadi sorotan adalah tokoh-tokoh yang sudah lama terkenal seperti beberapa tokoh pahlawan nasional dan beberapa kepala negara yang berjasa atau memiliki sejarah bagi kehidupan manusia.
Sebab, tidak dapat dipungkiri, semakin besar nama suatu tokoh dan semakin banyak kesan dan pesan yang ditinggalkan apabila tokoh yang telah wafat dapat mempengaruhi penjualan buku biografi nantinya.
Berikut beberapa tokoh yang biasa dibuat oleh biografi.
5.1 Tokoh Politik
Beberapa latar belakang subjek atau tokoh yang dapat menjadi pertimbangan tulisan adalah tokoh politik.
Tokoh yang sering menarik perhatian dari lingkungan politik antara lain pemimpin negara, menteri, serta orang-orang yang berkecimpung dalam dunia politik lainnya.
5.2 Pengusaha Sukses
Pengusaha sukses menjadi salah satu subjek yang sangat dicari penulis biografi.
Sebab, kisah dari pengusaha sukses dapat dijadikan panutan dan teladan berbagai lapisan masyarakat.
Bahkan anak-anak pun menjadikan seorang pengusaha sukses sebagai inspirasi cita-citanya.
Kesejahteraan materi menjadi sesuatu yang sangat diidamkan semua kalangan.
Maka dari itu, kisah seorang pengusaha sukses yang diceritakan lewat buku berpengaruh cukup besar bagi pembacanya.
5.3 Tokoh yang Menginspirasi
Tokoh ini biasanya adalah orang-orang yang bergerak di bidang sosial, pendidikan, dan kesehatan.
Hingga sekarang, telah banyak tokoh inspirasi yang telah ditulis biografinya dan tidak dapat disebutkan satu persatu.
Kisah tokoh yang menginspirasi sangat diperlukan masyarakat luas terutama bagi mereka yang sedang merasa terpuruk dan ingin berubah menjadi pribadi yang lebih baik.
Dengan mempelajari keteladan seorang tokoh dan mengamalkannya dalam kehidupan nyata diharapkan dapat mengubah jalan hidup seseorang secara nyata.
5.4 Orang yang Mendapat Gelar Penghargaan
Selanjutnya adalah orang yang mendapat gelar penghargaan.
Gelar penghargaan tidak melulu berkaitan dengan bidang ilmu pengetahuan tetapi juga dapat berkaitan bidang seni.
Sebuah gelar penghargaan dapat digunakan sebagai acuan dan standar yang tidak luput diikuti juga dengan apresiasi atas pencapaian yang dilakukan.
Dengan adanya beberapa standar inilah, semakin tinggi gelar penghargaan maka semakin sulit untuk juga untuk memperolehnya.
Kisah tokoh dalam mencapai sebuah gelar penghargaan biasanya dapat memacu semangat dan motivasi pembacanya.
Setidaknya, pembaca akan berusaha untuk melangkah mendekati gelar penghargaan yang ada seperti orang yang memperoleh gelar penghargaan serupa.
5.5 Aktris dan Aktor
Maraknya dunia hiburan yang semakin mengasyikan menjadi suatu motivasi tersendiri bagi anak-anak muda.
Karena sebenarnya terlepas dari latar belakang apapun, kisah dan perjalanan hidup setiap orang akan jelas berbeda-beda.
Masyarakat luas cenderung ingin meniru idolanya agar terlihat keren dan kekinian.
Untuk itu, biografi tentang aktris atau aktor tertentu dapat meningkatkan jumlah pembaca, khususnya kaum remaja.
6. Tips Pembuatan
Berikut adalah tips yang dapat Anda lakukan ketika ingin membuat sebuah biografi agar tidak membosankan.
6.1 Kenalilah dengan Baik Subjek dan Pembaca
Cara memahami subjek dapat melalui mengumpulkan informasi terkait subjek bersangkutan.
Hal tersebut bisa dilakukan dengan riset untuk menggali informasi pribadi tokoh.
Periksalah kemungkinan tersedianya tulisan yang serupa di pasaran.
Gunakan gaya bahasa yang sesuai dengan sasaran pembaca serta jelaskan latar belakang yang membuat Anda tertarik menulis kisah hidup tokoh tersebut.
6.2 Rencanakan Materi
Kedua, rencanakan materi yang akan diberikan.
Perencanaan sebelum memulai menulis riwayat hidup tokoh merupakan hal yang sangat penting untuk menghindari kesalahan.
Salah satu contoh kesalahan dalam menulis prosa baru jenis ini antara lain seperti penulisan riwayat yang tidak sesuai dengan urutan kejadian.
Hal tersebut dapat mempengaruhi kepercayaan dan ketertarikan pembaca terhadap tulisan kita.
6.3 Riset
Ketiga, riset.
Riset bertujuan untuk menentukan narasumber dan media yang bersangkutan.
Sebaiknya, narasumber yang dipilih adalah orang-orang yang terpercaya yaitu yang terkait secara langsung dan memiliki relasi yang baik dengan tokoh.
Bahan utama yang digunakan dalam penulisan suatu biografi dapat berupa hasil wawancara secara langsung, surat-surat, buku harian, atau kliping koran.
Bahan pendukung penulisan lainnya biasanya berupa referensi buku-buku sejarah yang terkait dengan tokoh.
Riset memerlukan pengeluaran energi dan materi.
Tak heran, kegiatan ini membutuhkan uang yang relatif banyak.
Oleh karena itu, buatlah rencana sedetail mungkin agar informasinya lengkap, efektif dan efisien.
6.4 Tulis Permulaan yang Menarik
Selanjutnya, tulislah prosa baru ini dengan permulaan yang menarik.
Sejarah kelahiran tokoh bisa dijadikan alternatif pada paragraf pertama.
Penempatan sejarah kelahiran tokoh pada paragraf pertama rentan membosankan, meskipun di dalamnya mengandung fakta-fakta yang sesuai dengan kronologi.
Oleh karena itu, gunakan gaya bahasa yang menarik.
6.5 Mewawancarai Tokoh yang Bersangkutan
Biografi sebaiknya memuat kisah lengkap seperti menggambarkan kehidupan subjek, perjuangan masa-masa sulit dan berbagai variabel permasalahan, dan pencapaian hidup tokoh hingga akhir hayatnya.
Sehingga, hal yang perlu dilakukan adalah wawancara dengan tokoh bersangkutan.
Tulislah daftar pertanyaan, terutama pertanyaan yang sekiranya dapat menarik perhatian pembaca.
Seperti mengenai hal-hal yang paling berpengaruh dalam perjalanan karir maupun kehidupan tokoh.
Berikut adalah contoh pertanyaan-pertanyaan yang dapat menjadi referensi dalam wawancara.
- Hal-hal yang membuat subjek atau tokoh diistimewakan dan lebih menarik daripada orang lain.
- Dampak kehadiran tokoh bagi manusia secara sosial dan secara individu atau sumbangsihnya kepada dunia secara keseluruhan.
- Kata sifat yang sesuai untuk menggambarkan subjek atau tokoh yang diceritakan dan pengalaman hidupnya.
- Pengalaman hidup tokoh ketika berada di titik terendah berikut cara dan upaya mengatasinya hingga mencapai titik tertinggi dalam hidupnya.
- Melakukan riset lebih lanjut dari berbagai sumber dan media agar lebih menarik.
7. Contoh Buku Biografi
“Wild: From Lost to Found on the Pacific Crest Trail oleh Cheryl Strayed” dan “Chairul Tanjung Si Anak Singkong” adalah salah satu contoh autobiografi terkenal yang diterbitkan pada tahun 2012.
Selain itu, contoh buku biografi populer lainnya antara lain sebagai berikut.
- “Panggil Aku Kartini Saja” yang ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer pada tahun 2003 yang menceritakan tentang kisah hidup RA Kartini.
- “Sokola Rimba” karya Butet Manurung pada tahun 2013.
- “Buya Hamka” karya Haidar Musyafa yang mengisahkan kehidupan dan perjuangan seorang Buya Hamka.
- Biografi A.R. Baswedan berjudul “Membangun Bangsa Merajut Keindonesiaan” oleh Didi Kwartanada dan Suratmin yang diterbitkan pada tahun 2014.
- “The Authorized Biography Of Abdurrahman Wahid” karya Greg Barton yang dipublikasikan pada Januari 2003.
- “Biografi Politik Habibie” karya Raden Toto Sugiharto.
- “Steve Jobs Biography” sebuah biografi dari seorang co-founder of Apple inc dan eksekutif dari Pixar;
- “Elon Musk: Tesla, SpaceX, and, the Quest for a Fantastic Future” sebuah buku oleh Ashlee Vance.
8. Tahapan Akhir Pembuatan Biografi
Tahapan yang perlu diperhatikan dalam menulis biografi adalah mengadakan agenda pertemuan secara langsung dengan subjek atau tokoh yang diceritakan dan orang-orang yang memiliki keterkaitan dengan tokoh.
Pada tahapan ini, narasumber perlu diberi pengetahuan terkait sistem yang akan digunakan dalam penulisan sebuah biografi serta diskusi lebih lanjut untuk mencapai kesesuaian kedua belah pihak antara penulis dan subjek yang terkait.
Tahap selanjutnya adalah diskusi lebih lanjut terkait keinginan pribadi hingga dilakukannya penandatanganan kontrak penulisan.
Setelah itu, lakukan revisi bersama yang dilakukan secara langsung oleh tokoh bersangkutan terhadap kronologis dan peristiwa yang terjadi serta kesesuaian dengan sistem dan konsep yang telah disepakati.
Setelah tahap revisi ini selesai, kemudian, hasil yang berupa naskah ini di cetak dalam bentuk hardcopy dan softcopy kepada subjek atau tokoh yang diceritakan.
Tahap akhirnya adalah proses kesepakatan publikasi.
Media publikasi yang dipilih bisa melalui media cetak maupun menggunakan sosial media dan softcopy.
Nah, begitulah kurang lebih penjelasan mengenai biografi.
Tertarik membuat sebuah tulisan biografi?
Ingatlah tips-tips di atas!
Semoga bermanfaat.
[/read]